Posts
Sharing time : Kenapa Aceh itu unik ?
 |
| me in front of Mosque Baiturahman, Aceh |
Kalau kata pepatah, Tak kenal maka tak sayang. Ini yang aku rasakan saat mengenal Aceh. Beda sekali perasaan sebelum dan setelah mengenal Aceh. Semakin kenal semakin menyadari kalau Aceh itu unik sekali. Tiada duanya dari banyak tempat di Indonesia Raya.
Yang unik-unik di Aceh hasil pengamatanku:
1. Salah satu daerah yang tidak pernah dijajah Belanda di masa lalu
Aceh dahulunya adalah kerajaan yang sangat kuat sehingga Belanda sangat segan untuk menjajah Aceh ditambah dengan taatnya warganya terhadap ulama islam.
2. Mesjid Baiturahhaman kebanggaan Aceh adalah mesjid terindah se-Indonesia.
Mesjid ini lokasinya ada di tengah kota Banda Aceh. Pertama kali menginjakkan kaki di mesjid ini sayaaa begitu takjub dan kagum melihat arsitektur bangunan mesjid. Indah dan megah sekali. Saya yang non-muslim saja suka betah di dalam mesjid karena adem sekali ubin marmernya.
3.Museum Tsunami satu-satunya museum di Asia Tenggara
Museum Tsunami ini buka setiap hari, memasuki Museum, pertama kali kita akan melewati lorong Tsunami, lengkap dengan suara saat terjadi bencana, dengan gemericik airnya. Gelap, basah dan menakutkan buatku saat melewati lorong ini.
Kemudian berlanjut ke Sumur Doa, lengkap dengan ribuan nama-nama korban saat tsunami terjadi. Ya ampun sedihnya, semoga para korban beristirahat dengan tenang.
Ada juga ruang display, beberapa ruang display yang menggambarkan saat tsunami terjadi. Proses terjadinya tsunami saat gempa di lautan, hingga hilangnya pesisir pantai di sekitar Banda Aceh. Tsunami tahun 2004 itu memang maha dahsyat. Tidak hanya di Aceh, Indonesia saja yang terkena dampaknya, sampai ke Srilangka Thailand dll. May all the victims rest in pleace. Amen
5. Kehidupan syariat Islam yang sangat kuat.
Banyak sekali aturan-aturan yang mengikat di Aceh dan semua peraturan ini harus ditaati oleh penduduk Aceh. Peraturan-peraturan ini hanya berlaku di Aceh saja.
- ada polisi syariat
- adanya hukuman cambuk
- kalau ke Aceh pakai penutup kepala dan wanita pakai rok
- tidak ada laki-laki gondrong di Aceh
- NO pake baju ketat
- NO bioskop,
- NO mall
- NO malam tahun baruan
6. Kehidupan yang paradoks
Mariyuana lekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Aceh sejak berabad lalu. Awal mula budidaya mariyuana di Negeri Serambi Makkah menurut satu dokumen sejarah menyatakan pemerintah kolonial Hindia Belanda mendatangkan varietas ganja dari India ke Kerajaan Aceh, pada Abad 19. Ganja dipilih lantaran ampuh menghalau hama ulat yang mengganggu tanaman kopi—produk pertanian dengan harga lebih mahal di masa itu.
Setelah Indonesia merdeka, ganja sudah menjadi tanaman yang diakrabi warga. Pada era 1970-an tanaman ganja mudah ditemukan di halaman rumah warga Aceh. Kebanyakan memakai ganja sebagai penghias halaman di depan rumah, bumbu penyedap, bahan pengawet, dan obat tradisional.
Kalau sekarang udah dilarang donk .. tapi kita masih bisa menemukan kuliner dimasak dengan biji ganja. Makanya hidup di Aceh itu paradoks sekali menurutku.
 |
| mie racing a.k.a mie dengan biji ganja yang terkenal |
7. Kopi adalah gaya hidup.
Kalau bisa aku katakan kopi bahkan menjadi identitas orang Aceh karena saking banyaknya warung kopi di Aceh. Kalau ga ngopi, ga asik itu taglinenya kalau di Aceh. Aceh juga dikenal pengekspor kopi Gayo dengan banyak varietas dari Arabica, Robusta dan Luwak.
8. Kota Sabang adalah penyelenggara lomba Internasional freediving rutin setiap tahun. Bangga donk, tidak banyak kota yang berinisiatif membuat acara olahraga keren ini.
9. Underwater Aceh juaraaaa dengan pasir pantai putih dan pulau indah yang lumayan banyak. Ada 18 dive site yang cukup terkenal di Sabang.
Ciri khas underwater Aceh adalah ikannya yang super gede-gede bangeeet, coralnya sih engga yaa, jarang malahan. Ada beberapa dive site isinya wreck tug boat dan wreck kapal Spohia Rickmers di kedalaman 50 meter. Keren deh!
 |
| aerial foto pulau Rubiah, photo by @mitsnain |
 |
| floating in Rubiah island Foto by : mitsnain |
 |
| kota Sabang di pulau Weh |
10. Titik nol Kilometer Indonesia ada di kota Sabang di Pulau Weh
Sebenarnya, pulau Weh bukanlah pulau paling barat di Indonesia. Pulau Rondo lah pulau terbarat. Tetapi karena pulau Rondo tak ada penduduknya, maka dijadikanlah kota Sabang di pulau Weh sebagai titik nol kilometer paling barat Indonesia.
 |
| titik nol kilometer Aceh |
 |
| aerial foto titik nol kilomter , foto by @mitsnain |
 |
| in frame : @Miragultom |
Begituuuuu deh pengamatanku selama di Aceh.
Kesimpulannya : Aceh terbukti salah satu provinsi di Indonesia Raya ini yang sangat menarik untuk dikunjungi. Semuanyaaaaa unik-unik. Mulai dari sejarahnya, alamnya, makanannya, penduduk lokalnya, underwaternya, budayanya, dan banyak lainnyaaaaa! Seruuu deh kalau ke Aceh :)
@daisyjuliaaa - yang dapat ilmu banyak sekali di Aceh Continue Reading
