Ad Code

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Diving di Arus Balee, Pulau Weh



inframe dengan Mooray El 

Sabang termasuk dalam situs diving favorit, terutama di Indonesia bagian barat. Pun menjangkaunya relatif lebih mudah karena hanya sekali saja penerbangan dari Medan atau Jakarta.

Setelah berhasil mengantongi lisensi scubadiving Juli lalu, saya belum punya pengalaman menyelam lainnya, sampai akhirnya beranikan diri untuk mencoba menyelam di Iboih, Aceh.


Sebenarnya tak ada kepikiran untuk menyelam di pulau Weh ini, hanya saja, setelah saya mencoba freedive di pulau Rubiah, rasanya sayang sekali, kalau tidak sekalian mencoba diving lebih dalam, toh saya sudah punya lisence. Saya menuju dive center untuk segera bergegas diving, sebelum hari semakin sore.


Peralatan selam mulai dinaikan ke kapal, oleh bang Boy, saya dibriefing untuk check dive,  dan mengikuti arahannya selama dalam air karena spot Arus Balee ini punya arus yang cenderung kuat.

Check dive, diving untuk mengetahui jika peserta sudah lama tidak menyelam dan agar instruktur bisa mengetahui kemampuan peserta dan menyusun rencana penyelaman.

dengan bang Boy dive guide di Scuba Weh dive center


Memasuki lautan dengan backroll entry, dive guide ku memberi aba-aba untuk masuk perlahan dan menuju ke spot penyelaman pertama. Di Arus Balee, kita bisa dapat dua dive site sekaligus di satu tempat.

Wah asikk sekali pikirku.

Lets explore underwater of Weh island

Enjoy the photos :

Satu seafan berukuran kecil di dalam celah batuan, perlu merunduk untuk melihatnya lebih jelas. Ada beberapa dive spot di pulau Weh dengan ukuran seafan yang besarr besar sekali, hanya penyelaman dalam hingga 30 meter. Maybe next time yaa, hehe saat saya sudah lisensi advance diver.


Seafan di celah batu .. ada banyak seafan tapi di dive site yang berbeda


colorful ikan



Memasuki kedalaman 15 meter, mata kami langsung tertuju pada Murray Fish  yang sedang asyik keluar masuk lubang.

Inframe with Morray eel



Hello Morray Eel

Morray motif totol 

Arus Balee, spot penyelaman yang sangat terkenal di Sabang, karena biota lautnya sangat beragam dan pemandangan bawah lautnya seperti akuarium. Tapi menurut bang Boy, visibility tidak terlalu bagus, karena sudah masuk musim angin Barat.

Lion fish 
Morray Eel

Morray Eel dengan corak hitam putih

Coral di Arus Balee, tidak semarak dan warna-warni seperti kebanyakan di Sulawesi atau Indoneia timur lainnya, tapi jumlah jenis ikannya dan ukurannya yang besar-besar jadi daya tarik menyelam di Sabang.

Arus Balee view
Tak terasa sudah 63 menit kami menyelam, nitrogen sudah mulai di angka 50 bar, kami harus segera naik perlahan, safety stop sambil melihat ikan yang sedang sibuk berenang ke sana-sini. Super rameeeee hehhehe

inframe dengan ikan yang warna-warni 


Pengalaman yang menyenangkan sekali diving di Arus Balee, asliii masih pengen coba lagi diving lagi di wreck kapal Shopi yang terkenal itu,

Dive site di pulau Weh yang bisa kamu coba, total ada 18 dive siteeee, gileee keren yaaaa!




Harga untuk diving di Iboih saya sudah bertanya ke dua dive center Iboih Dive centre dan Scuba Weh dive center dan harganyaaaa seginian, Rp320,000/dive nya sudah termasuk dive guide, boat dan alat scuba.


Coba kontak dive center ini, kalau kamu berniat untuk scubadiving di Iboih :)



@daisyjuliaaa - enjoying diving in Weh Island

Post a Comment

0 Comments